Seperti yang kita tahu sekarang bahwa Indonesia sedang mengalami gelombang ketiga COVID-19 varian Omicron. Banyak masyarakat yang positif COVID-19 belakangan ini. Apabila anda salah satu orang yang mengalami COVID-19 maka berikut adalah beberapa tips makan untuk penderita COVID-19, wajib tahu!
Membuat rencana makanan yang dibutuhkan
Salah satu hal yang harus dilakukan ketika menderita COVID-19, terutama varian Omicron adalah dengan membuat rencana makanan yang dibutuhkan. Perencanaan makanan ini sangatlah penting dengan tujuan untuk meniingkatkan konsumsi gizi yang mendukung seperti antioksidan, immunomodulator, dan probiotik pada pasien. Selain itu pertimbangkan juga diet khusus karena komorbid tertentu yang dimiliki seperti diabetes, obesitas, dan juga hipertensi.
Mengutamakan untuk menggunakan bahan makanan yang segar
Tips makan untuk penderita COVID-19 yang kedua adalah pastikan untuk mengutamakan menggunakan bahan makanan yang segar. Konsumsi makan-makanan yang segar dapat membantu pasien isoman untuk mencukupi kebutuhan vitamin dan juga mineral. Sayuran dan buah-buahan beku bisa menjadi salah satu cara untuk tetap dapat mengonsumi makanan segar dalam jangka waktu yang lama. Jangan lupa untuk mengonsumsi sayur dan buah-buahan sehingga tubuh tetap mendapatkan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh selama masa isoman.
Memenuhi kebutuhan protein
Ketika terkena COVID-19, penderita harus tetap memenuhi kebutuhan protein hariannya. Kebutuhan protein untuk tubuh manusia adalah sekitar 15 hingga 25% dari kebutuhan energi atau 1,2-2g/kg BB/hari. Untuk 1 porsi sumber protein yaitu tempe, ayam, daging, atau ikan dapat menggunakan ukuran 1 telapak tangan. Selain itu yang perlu diketahui, dalam sekali makan dibutuhkan sekitar 2,5 porsi sumber protein.
Menghindari makan-makanan instan
Apabila sedang mengalami COVID-19, maka sebisa mungkin untuk menghindari konsumsi makan-makanan instan atau makanan cepat saji. Ketika isoman, dan masa pemulihan maka tentu saja tubuh harus menerima asupan yang baik dan juga sehat. Sebaiknya hindari makan-makanan instan dan ganti menggunakan makan-makanan yang segar dan bergizi. Apabila bingung soal makanan, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter sehingga tahu jenis makanan tepat yang dapat dikonsumsi ketika sedang isoman.
